5 Cara Menghasilkan Uang Untuk Ibu Rumah Tangga

Mengurus rumah tangga bagi seorang ibu memang merupakan suatu kewajiban, namun kenapa tidak ibu rumah tangga juga diberikan kesempatan untuk mencari nafkah untuk dirinya sendiri atau untuk membantu keluarganya.


Foto credit : www.freepik.com

Berikut adalah 5 cara menghasilkan uang dan penjelasannya yang dapat digeluti oleh semua ibu rumah tangga sambil mengurus anak di rumah!


        1.    Reseller/Dropshipper


Cara paling pertama yang dapat dicoba oleh ibu rumah tangga adalah menjadi reseller atau dropshipper. Jenis bisnis ini sangat mudah, karena hanya perlu menggunakan smartphone untuk mengurus semua orderan dan tidak perlu menyetok produk karena stok produk sampai dengan pengiriman dilakukan oleh seller/toko, seller adalah pemilik produk dan Anda adalah agennya yang bertugas untuk melakukan promosi dan penjualan melalui media sosial atau marketplace.


Untuk biaya pendaftaran menjadi seorang reseller/dropshipper suatu produk, biasanya dipatok mulai dari Rp.50.000 - Rp.100.000 atau dikenakan minimal order saat pertama kali melakukan pemesanan, namun hal ini hanya berlaku untuk sebagian seller/toko karena ada juga beberapa seller/toko yang tidak mematok biaya pendaftaran sama sekali.


Saya sangat merekomendasikan jenis bisnis ini karena mengoperasikannya sangat mudah, seller/toko saat ini juga sudah melengkapi akses belanja dengan website atau aplikasi sehingga sangat mudah untuk melakukan pengecekan produk, jadi tidak perlu lagi bertanya kepada admin yang super sibuk masalah ketersediaan produk dan melakukan pemesanan produk, serta jenis produk yang ditawarkan pun sangat beragam contohnya tas import, baju import, aksesoris dan lain sebagainya. Disamping itu reseller/dropshipper juga mendapat harga khusus yang menurut saya sangat murah dibanding harga jual aslinya sehingga akumulasi keuntungan perbulan yang didapatkan oleh reseller/dropshipper tidak sedikit.


Perlu diingat saat ini marak sekali terjadi penipuan pada situs online seperti pada media sosial, dll. Anda dapat mengecek seller/toko dengan cara menelusuri alamat website, testimoni pelanggan dan nomor rekening. Seller/toko yang jujur memiliki informasi yang lengkap seperti alamat toko, jam kerja, admin yang berjumlah 3-5 orang bahkan lebih, fitur chat di website, testimoni yang original dan nomor rekening yang beragam namun hanya memiliki satu nama, misalnya menggunakan nama owner toko atau nama perusahaan.


        2.    Multi Level Marketing (MLM)


Karena ibu rumah tangga biasanya identik dengan beragam sosialisasi seperti arisan perumahan, arisan keluarga, arisan kantor suami dan lain sebagainya. Jadi, bagi Anda yang memiliki rutinitas dengan kegiatan sosialisasi tinggi Anda dapat memilih MLM sebagai cara menghasilkan uang. MLM atau pemasaran berjenjang adalah strategi pemasaran di mana tenaga penjual tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut. Tenaga penjual yang direkrut tersebut dikenal dengan anggota "downline" dan yang merekrut adalah "upline".


Jenis bisnis ini memiliki peluang untuk berpenghasilan 1 juta sampai ratusan juta perbulan. Selain produk yang dijual sangat beragam, level penghasilanpun berjenjang yang tentunya disesuaikan dengan pencapaian masing-masing member dan meskipun ini adalah pemasaran berjenjang tapi, semua member pada bisnis ini memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang.


Setiap member juga berhak untuk mendapatkan pelatihan atau seminar pengenalan tentang sistem kerja, cara menjual dan lain sebagainya. Untuk biaya pendaftaran pun relatif terjangkau bahkan ada yang tidak perlu membayar biaya pendaftaran sama sekali.


Namun, tidak sedikit juga orang yang memanfaatkan model bisnis MLM ini sebagai kedok untuk melakukan money game atau Skema Piramid (Ponzi) yang berujung pada penipuan. Perlu diingat bahwa MLM yang resmi di Indonesia dan terbukti aman dan legal adalah MLM yang terdaftar pada APLI atau Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia.


        3.    Usaha Toko Kelontong


Cara ini juga sangat mudah namun, memerlukan modal yang tidak sedikit. Untuk membuka usaha toko kelontong kecil-kecilan membutuhkan modal sekitar 1juta - 5juta rupiah bahkan lebih dan akumulasi untungnya juga tidak banyak. Tapi, toko kelontong adalah salah satu jenis usaha yang dapat dilakukan dari rumah, hanya menunggu pembeli dan menghasilkan uang. Dapat dilakukan saat menjaga si kecil.


        4.    Usaha Makanan Rumahan


Cara ini juga merupakan salah satu rekomendasi karena ibu-ibu biasanya senang memasak untuk keluarga. Anda juga dapat memanfaatkan keahlian memasak Anda menjadi uang. Contohnya, menjual makanan rumahan melalui etalase di rumah modal yang diperlukan hanya sekitar 500ribu hingga 1juta rupiah tergantung berapa banyaknya menu yang Anda sediakan. Selain memasarkannya di rumah, Anda juga dapat memasarkannya melalui situs online seperti layanan pesan antar secara online.


        5. Agen Makanan Beku atau Cemilan 


Makanan beku dan cemilan saat ini adalah makanan yang paling populer dan paling dicari di masyarakat. Menjadi agen penjualan makanan beku dan cemilan juga sangat mudah karena dapat dijual di rumah atau online, hanya menyediakan freezer untuk makanan beku dan rak etalase untuk cemilan. Namun, perlu Anda pahami saat memulai usaha ini Anda harus riset terdahulu jenis makanan beku atau cemilan apa yang paling disukai di sekitar lokasi tempat tinggal Anda atau pilih jenis makanan beku dan cemilan yang terbilang unik dan khas merupakan nilai tambah untuk Anda.


Untuk modal menjadi agen makanan beku atau cemilan memang perlu menguras kantong Anda perlu menyiapkan dana minimal 3 juta rupiah untuk minimal order menjadi agen pemasaran makanan beku atau cemilan.


Nah, itu dia 5 Cara Menghasilkan Uang Untuk Ibu Rumah Tangga yang sangat cocok dilakukan meskipun di rumah aja. Bagaimana tertarik? Anda dapat mencobanya!


Kritik dan saran dapat disampaikan di kolom komentar ya...


Penulis        : Hardini Nur Aulia
Publisher    : thesunnychamber.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.